realisasi pembangunan sarana transportasi massal serta mass rapid transit (mrt) pada jakarta ingin dimulai dalam masa kurang lebih 42 hari ke depan.
kita masih membutuhkan masa dalam kurang lebih 42 hari sebelum pembangunannya benar-benar dimulai, tutur direktur utama pt mrt jakarta dono boestami pada acara temu media selama jakarta pusat, senin.
menurut boestami, masih banyak sederat proses dan dilalui dalam 42 hari sebelum dimulainya masa pembangunan mrt. proses tersebut, lanjut boestami, diawali lebih-lebih dahulu dengan penetapan pemenang tender.
pemenang tender mrt ini mau kami tetapkan sesegera mungkin. namun, kami masih memberikan waktu sanggah dalam lima hari terhadap bagian lain dan juga ikut tender agar menyerahkan sanggahan. kalau tidak ada sanggahan, maka pemenang hendak kita umumkan, ujar boestami.
Informasi Lainnya:
- Pulau Tidung
- Penjualan New Honda Jazz
- Honda CR-V Jadi Mobil SUV Terlaris
- Cara Membersihkan Bekas Jerawat
setelah diumumkan, boestami mengatakan proses selanjutnya, yaitu membeli draft perjanjian kontrak dan dilanjutkan melalui penandatanganan perjanjian kontrak melalui pemenang tender.
kemudian, tahap seterusnya adalah melaksanakan segala urusan administrasi, 2012 masih kita benar-benar dapat memulai mobilisasi proyek ataupun soft peluncuran mrt, tutur boestami.
pembangunan mrt dalam jakarta mencari dana pinjaman dari japan international cooperation agency (jica). beban pengembalian uang pinjaman tersebut ditanggung dengan dua bagian, yaitu pemerintah pusat sebesar 49 persen juga pemerintah provinsi (pemprov) dki jakarta sebesar 51 persen.
lebih lanjut, boestami mengajarkan pembangunan mrt dibagi merupakan dua tahap. tahap pertama membutuhkan dana kurang lebih 125 miliar yen juga tahap kedua sekitar 113 miliar yen. dengan demikian, totalnya merupakan 238 miliar yen.
masa pengembalian dana pinjaman tersebut adalah sekitar 40 tahun dan melalui suku bunga selama bawah Salah satu persen per tahun.